ZCgRxn24sMSt1P8PT34NVVluf7C7ODQ8eSh7SrtI
Bookmark

Lengkap - 85+ Contoh Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA dan Kunci Jawabnya Terbaru

85+ Contoh Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA dan Kunci Jawabnya Terbaru - Halo adik adik yang baik, nah pada kesempatan kali ini kakak ingin membagikan beberapa soal Essay untuk mata pelajaran Biologi kelas 12 SMA/MA. Soal ini sudah kakak susun sebanyak 85 soal yang terdiri dari soal essay saja. Namun jangan kawatir kakak telah menyiapkan kunci jawabannya. Oiya Pada hakekatnya pengertian biologi berdasarkan kata biologi itu sendiri yang terdiri dari dua kata yaitu bio yang artinya makhluk hidup, dan logi atau logos yang artinya ilmu. Jadi biologi pada dasarnya berarti ilmu tentang makhluk hidup. Sehingga Biologi adalah kajian tentang kehidupan, dan organisme hidup, termasuk struktur, fungsi, pertumbuhan, evolusi, persebaran, dan taksonominya.

85+ Contoh Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA dan Kunci Jawabnya Terbaru
85+ Contoh Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA dan Kunci Jawabnya Terbaru


Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA


85+ Contoh Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA dan Kunci Jawabnya Terbaru - Bagi sahabat bospedia dimana saja berada yang ingin sekali mempelajari Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA ini, adik adik bisa menguduh materi ini di bospedia dalam bentuk file doc. Berikut ini adalah rincian Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA Semester 1.. SELAMAT MENGUNDUH YAA...

Berikut bospedia memberikan Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA

PETUNJUK UMUM
1. Tulis namamu di sudut kanan atas
2. Bacalah setiap soal dengan teliti.
3. Kerjakan dulu soal yang kamu anggap mudah.
4. Periksa kembali pekerjaanmu sebelum diserahkan pada pengawas.

A. Berilah tanda silang (x) didepan huruf a,b atau c didepan jawaban yang benar !

1.  Proses pertambahan volume yang irrevetsible karena adanya pembelahan mitosis atau pembesaran sel dapat pula disebabkan oleh keduanya disebut....
Jawaban: pertumbuhan

2. Proses pertumbuhan biji diawali dengan imbibisi tujuannya disebut....
Jawaban: untuk memecah kulit biji

3. Pertumbuhan primer menyebabkan....
Jawaban: pertumbuhan memanjang

4. Daerah meristematik artinya daerah yang....
Jawaban: mengalami pertumbuhan dengan cara pembelahan dan pembesaran sel

5. Pada proses perkecambahan, oksigen diperlukan untuk....
Jawaban: pembentukan energi

6. Hasil diferensiasi jaringan meristem disebut....
Jawaban: akar

7. Pada proses pertumbuhan, peran gen adalah....
Jawaban: membawa sifat

8. Buah partenokapri dapat dihasilkan dari tanaman yang di beri hormon....
Jawaban: giberelin

9. Tumbuhan mempunyai daya regenerasi untuk memperbaiki jaringan tubuhnya yang luka karena menghasilkan hormon....
Jawaban: asam traumalin

10. Tumbuhan dapat berbunga lebih cepat apabila ditambahkan hormon....
Jawaban: anthokalin

11.  Sebutkan dua faktor yang memengaruhi pertumbuhan!
Jawaban: Faktor dalam (gen dan hormon) dan faktor luar (cahaya, air, dan suhu)

12. Jelaskan perbedaan antara meristem primer dengan meristem sekunder!
Jawaban: Pertumbahan pada embrio atau jaringan meristem dari hasil pembelahan sel-sel jaringan meristem primer ini disebut dengan pertumbuhan primer. Meristem sekunder adalah pertumbuhan pada embrio atau jaringan meristem dari hasil pembelahan sel-sel jaringan meristem sekunder.

13. Apa yang dimaksud dengan masa domisili biji? Apa yang mempengaruhi?
Jawaban: Dormansi biji adalah kondisi biji yang masih hidup tetapi tidak aktif, berada dalam kondisi kering(kelembabannya kurang) dan tidak dapat(gagal) berkecambah selama periode waktu tertentu karena faktor internal biji.

14. Apa yang dimaksud dengan partenokapri? Apa yang memengaruhinya?
Jawaban: Partenokarpi adalah perkembangan buah tanpa biji. Hormon giberelin yang memengaruhinya.

15. Tumbuhan mangga akan berbunga dan berbuah banyak dan bagus pada saat kemarau dan akan lebih baik jika kemarau cukup panjang. Disebut apakah gejala tersebut?
Jawaban: Kebijakan guru.

16. Apakah yang dimaksud pertumbuhan?
Jawaban: Secara harfiah, pertumbuhan diartikan sebagai perubahan yang dapat diketahui atau ditentukan berdasarkan sejumlah ukuran atau kuantitasnya.

17. Apakah yang dimaksud perkembangan?
Jawaban: Perkembangan makhluk hidup lebih tepat diartikan sebagai suatu perubahan kualitatif yang melibatkan perubahan struktur serta fungsi yang lebih kompleks.

18. Apakah yang dimaksud perkecambahan epigeal?
Jawaban: Perkecambahan epigeal adalah perkecambahan yang hipokotil tumbuh menembus permukaan tanah sehingga kotiledon terangkat ke permukaan tanah. Contoh: tanah( Arachis hypogeae) dan kapas ( Gossypium sp).

19. Apakah yang dimaksud perkecambahan hipogeal?
Jawaban: Perkecambahan hypogeal adalah perkecambahan yang bakal batang tumbuh memanjang kepermukaan tanah, kotiledon tetap berada di dalam tanah. Contoh: perkecambahan kacang kapri (Pisium sativum), dan jagung ( Zea mays).

20. Di daerah diferensiasi terdapat tiga sistem jaringan yang dihasilkan dari sel-sel meristem. Sebutkan dan jelaskan!
Jawaban: Daerah diferensiasi, yaitu daerah yang sel-selnya akan berdiferensiasi membentuk lapisan-lapisan jaringan penyusun akar, seperti epidermis, bulu akar, korteks, dan jaringan pembuluh(stele).

21. Energi untuk memecah molekul air dalam proses fotosintesis berasal dari….
Jawaban: energy cahaya matahari

22. Pada fase regenerasi terjadi peristiwa pembentukan….
Jawaban: energi

23. Pengikatan karbon dioksida pada fotosintesis dibantu oleh enzim…..
Jawaban: enzim

24. Reaksi gelap fotosintesis berlangsung di….
Jawaban: stroma

25. Faktor yang memengaruhi aktivitas fotosintesis adalah….
Jawaban: cahaya matahari

26. Bakteri yang dapat mengubah nitrit menjadi nitrat adalah….
Jawaban: Nitrosomonas, Nitrosococcus, dan Bactoderma.

27. Pada saat klorofil terkena cahaya akan terjadi reaksi….
Jawaban: reaksi eksotrem

28. Fungsi ATP dalam oksidasi asam lemak adalah untuk….
Jawaban: memecah CO2

29. Katabolisme bahan makanan yang menhasilkan sisa berupa sampah nitrogen berasal dari….
Jawaban: tranpor elektron

30. Glukoneogenesis terutam berlangsung di….
Jawaban: hati

31. Sebutkan komponen enzim!
Jawaban: Sebagian besar enzim tersusun oleh dua bagian, yaitu bagian yang berupa protein, disebut apoenzim dan bagian non protein yang disebut kofaktor. Ada juga beberapa enzim yang hanya terdiri dari komponen protein saja. Kofaktor dapat berupa molekul anorganik maupun molekul organik. Molekul anorganik berupa mineral seperti ion Fe, ion Zn, dan ion Mn. Molekul organik misalnya NAD+, vitamin B1, B2, B6, niasin, dan biotin. Kofaktor yang berupa molekul organic disebut koenzim, sedangkan kofaktor yang berupa molekul anorganik disebut gugus prostetik.

32. Jelaskan dua alasan bahwa fermentasi kurang menguntungkan dibanding respirasi aerob!
Jawaban: Fermentasi terjadi jika tidak tersedia cukup oksigen. Respirasi anaerob juga terjadi bila tidak terdapat oksigen. Akan tetapi, bukan berarti  fermentasi sama dengan respirasi anaerob.

33. Sebutkan fase-fase pada reaksi gelap, masing-masing jelaskan peristiwa yang terjadi!
Jawaban: Reaksi gelap disebut sebagai siklus Calvin, yang terdiri atas 3 tahapan utama, yaitu karbiksiliasi (tahap 1), reduksi (tahap 2), dan regenerasi (tahap 3).
a) Tahap 1 (fase karboksiliasi)
Pada tahap 1 terjadi reaksi pengikatan (fiksasi) CO, dari udara dengan senyawa organic yang mengandung 5 karbon, yaitu RDP (ibulosa difosfat) yang terdapat di dalam kloroplas. Ikatan ini membentuk senyawa organic 3 karbon, yaitu PGA (asam fosfogliserat). RDP merupakan molekul yang terdapat di dalam tumbuhan hijau dan mampu mengikat CO2.
b) Tahap 2 (fase reduksi)
Pada tahap 2 ini terjadi proses reduksi PGA dengan menggunaan hidrogen (H2) berasal dari NADPH2 dan menggunakan energy ATP yang dihasilkan saat reaksi terang.
Hasil dari tahap ini adalah persenyawaan fosfogliseraldehid (PGAL). Pada setiap siklus terbentuk 6 molekul PGAL.
c) Tahap 3 (fase regenerasi)
Pada tahap ini akan diregenerasi RDP (dibentuk molekul RDP kembli) untuk mengikat CO2 sehingga fotosintesis berlanjut kembali. Dari 6 molekul PGAL yang dibentuk pada tahap 2 (fase reduksi), 5 molekul kembali membentuk RDP sehingga hanya 1 molekul PGAL yang merupakan hasil reaksi gelap. Kemudian 2 molekul PGAL (3C) akan membentuk molekul glukosa (6C). Selanjutnya molekul glukosa bergabung membentuk amilum.

34. Jelaskan kaitan antara katabolisme dengan anabolisme karbohidrat yang terjadi pada tubuh tumbuhan!
Jawaban: Anabolisme merupakan pross pembentukan senyawa kompleks dari senyawa sederhana denga memerlukan energy. Jadi, reaksi anabolisme bersifat endergonic. Sementara itu, katabolisme merupakan proses pemecahan atau penguraian seyawa kompleks menjadi senyawa yang lebih sederhana dengan membebaskan energi. Jadi, reaksi katabolisme bersifat eksergonik. Sementara itu dalam sel-sel makhluk hidup, karbohidrat (dalam hal ini glukosa) akan mengalami serangkaian reaksi respirasi sehingga dihasilkan energi. Selain dibebaskan energi, reaksi pemecahan (katabolisme) glukosa ini juga menghasilkan CO2 dan H2O.

35. Sebutkan manfaat gluconeogenesis bagi tubuh kita!
Jawaban: Untuk menyusun glukosa dari asam amino atau asam lemak.

36. Apakah yang dimaksud dengan ezim?
Jawaban: Enzim merupakan senyawa protein yang berfungsi sebagai katalisator reaksi-reaksi kimia yang terjadi dalam sistem biologi (makhluk hidup). Oleh karena merupakan katalisator dalam sistem biologi, enzim sering disebut biokatalisator.

37. Sebutkan faktor yang memengaruhi kerja enzim!
Jawaban: Faktor yang memengaruhi kerja enzim, yaitu suhu dan konsentrasi enzim.

38. Sebutkan sifat-sifat glikolisis!
Jawaban: Glikolisis terjadi sitoplasma dan hasil ahirnya berupa senyawa asam piruvat. Selain menghasilkan 2 molekul asam piruvat, dalam glikolisis juga dihasilkan 2 molekul NADH2 dan 2 ATP jika tumbuhan dalam keadaan normal (melalui jalur ATP fosforuktoinase) atau 3 ATP jika tumbuhan alam keadaan stress atau sedang tumbuh (melalui jalur pirofosfat fosfofruktoinase).

39. Apakah yang dimaksud respirasi aerob!
Jawaban: Respirasi aerob adalah respirasi yang memerlukan oksigen.

40. Tuliskan perbedaan antar fermentasi alkohol dan fermentasi cuka!
Jawaban: Pada fermentasi alkohol merupakan asam piruvt diubah menjadi etanol atau etil alkohol melalui dua langkah reaksi. Langkah pertama adalah pembebasan CO2 dari asam piruvat yang kemudian kemudian diubah menjadi asetaldehida. Langkah kedua adalah reaksi reduksi asetaldehida oleh NADH menjadi etanol. NAD yang terbentuk akan digunakan untuk glikolisis terjadi secara anaerob. Sedangkan, fermentasi cuka merupakan fermentasi yang berlangsung secara aerob, energi yang dihasilkan lima kali lebih besar dari energi yang dihasilkan dari fermentasi alkohol secara anaerob.

41. Sebutkan macam-macam ARN dan jelaskan fungsi masing-masing!
Jawaban: Menurut peranan dan tempat terdapatnya, RNA dapat ibedaka menjadi:
 RNA duta (RNA d)
RNA duta ataudisingkat RNAd (messenger RNA=RNAm) dicetak oleh DNA di dalam inti sel dalam peristiwa transkripsi. RNAd bertugas membawa kode genetik (kodon) dari sel menuju ke ribosom. Sering disebut kodon karena urutan basa Nitrogen yang menyusunnya merupakan kode genetik.
-RNA transfer (tRNA)
RNAt terdapat di dalam sitoplasma. RNAt berfungsi untuk menerjemahkan kodon RNAd dengan jalan mencairkan jenis asam amino yang sesuai dengan kodon. Terjemahannya berupa urutan basa N yang sesuai. RNAt disebut juga antokodon karena berfungsi menerjemahkan kodon.
-RNA ribosom (rRNA)
RNA ribosom dibentuk oleh DNA dan terdapat di dalam ribosom. Fungsi dari RNA ribosom adalah sebagai mesin perakit dalam sinteis protein yang bergerak ke satu arah sepanjang RNA duta. Di dalam ribosom molekul RNA ini mencapai 30%-46%.

42. Kromosom berdasarkan fungsinya dibedakan menjadi dua. Sebutkan dan jelaskan fungsinya!
Jawaban: Kromosom tubuh (autosom) dan kromosom kelamin (kromosom se).

43. Sebutkan fungsi gen!
Jawaban: Gen mengatur berbagai macam karakter fisik maupun karakter psikis. Contoh karakter fisik adalah morfolog, anatomi, dan fisiologi. Sementara itu, contoh karakter psikis adalah pemalu, pemarah, dan pendiam.

44. Jelaskan pengaruh keselahan dalam transkripsi pada individu!
Jawaban: Transkripsi adalah pencetakan mRNA(kode) oleh DNA (DNA template/DNA sense) dengan menggunakan enzim RNA polimerase. Adanya enzim RNA polimerase ini akan menyebabkan rangkaian double helix sebagian akan membuka, akibatnya basa-basa pasangannya meyusun Adenin (A), pada mRNA dan seterusnya. Hasil penyusunan pada ribosom, yang merupakan organela pelaksana sintesis protein.

45. Tuliskan perbedaan DNA dan RNA!
Jawaban: Perbedaan RNA daengan DNA.


46. Sebutkan bentuk kromosom berdasarkan letak sentromernya!
Jawaban:  Berdasakan letak sentromernya, kromosom dapat dikelompokkan menjadi beberapa macam, yaitu:
- Telosentrik, yakni kromosom yang letak sentromernya berada di ujung kromosom.
- Akrosentrik, yakni kromosom yang letak sentromernya mendekati salah satu ujung kromosom.
- Submetasentrik, yakni kromosom yang letak sentromernya mendekati bagian tengah kromosom.
- Metasentrik, yakni kromosom yang letak sentromernya berada di tengah-tengah sehingga bentuk kromosom tampak seperti huruf V.

47. Sebutkan sifat-sifat gen!
Jawaban: Gen-gen suatu individu mempunyai sifat sebagai berikut.
- Berada dalam suatu lokus kromosom.
- Dapat berduplikasi (mengganda) sebelum pembelahan.
- Membawa informasi genetika.
- Mempunyai berat molekul yang besar.

48. Jelaskan struktur kimia DNA!
Jawaban: Susunan kimia DNA adalah sebuah mokromolekul yang kompleks. Molekul DNA disusun oleh dua rantai polinukleotida yang amat panjang. Satu rantai polinukleotida terdiri atas rangkaian nukleotida. Sebuah nukleotida tersusun atas.
a. Gugus basa nitrogen (gugus ini terikat pada C pertama dari gula)
b. Gugus gula deoksiribosa (gula dengan lima atom karbon atau pentosa)
c. Gugus asam fosfat (fosfat terikat pada C kelima dari gula), Basa nitrogen dapat digolongkan menjadi dua, yaitu basa purin dan basa oirimidin. Basa purin terdiri atas adenin (A) dan guanin (G), sedangkan basa pirimidin terdiri atas sitosin (S)  dan timin (T).

49. Secara garis besar, proses sintesis protein terjadi 2 tahap, sebutkan dan jelaskan!
Jawaban: - Tahap pertama dari sintesis protein adalah transkripsi. Proses ini berlangsung di dalam inti sel. Transkripsi merupakan proses sintesis langsung RNA dari DNA. Pada saat ini sel memerintahkan perlunya sintesis protein, informasi DNA dialihkan melalui RNA pembawa pesan yang disebut RNA messenger (mRNA). mRNA berisikan salinan langsung pasangan basa dari DNA. Tahap inilah yang dinamakan dengan transkripsi. Transkripsi berarti salinan.
- mRNA mengandung urutan basa yang akan diterjemahkan menjadi protein (asam amino). Kode genetic, yang dibawa di dalamnya (kodon) dibaca dalam urutan tiga basa (triplet) menjadi protein. Proses penerjemahan kodon menjadi protein atau yang disebut dengan translasi.

50. Sebutkan fungsi DNA!
Jawaban: Berhubungan erat dengan penurunan sifat dan sintesis protein.

51. Mengapa pembelahan meiosis disebut dengan pembelahan reduksi?
Jawaban:  Pembelahan sel secara meiosis terjadi pada sel-sel reproduksi dengan tujuan menghasilkan sel-sel kelamin. Sel-sel reproduksi merupakan sel-sel diploid, sedangkan sel-sel kelamin  yang dihasilkannya bersifat haploid karena hanya mengandung separuh dari jumlah kromosom sel induknya. Dengan demikian, pembelahan meiosis menyebabkan pengurangan jumlah kromosom sehingga disebut juga pembelahan reduksi.

52. Sebutkan urutan peristiwa spermatogenesis! Dimanakah berlangsungnya peritiwa tersebut?
Jawaban: Spermatogenesis merupakan proses terbentuknya sperma yang terjadi pada kelenjar testis. Dalam testis terdapat tubulus seminiferus. Pada tubulus ini terdapat dua jaringan ( ephitelium dan pengikat). Pada jaringan ephitelium terdapat spermatogonia dan sel sertoli yang berfungsi memberi nutrient pada spermatozoid. Selain itu, pada tubulus seminiferus juga terdapat sel Leydig yang mensekresikan hormon testosteron yang berperan pada proses spermatogenesis. Spermatogenesis dimulai dengan pembelahan spermatogonia secara meiosis menjadi sel-sel baru yang disebut spermatosit primer. Kemudian sel-sel ini membelah secara meiosis menjadi dua spermatosit sekunder, yang selanjutnya mengalami pembelahan meiosis menjadi empat spermatid yang sama besar. Jadi spermatosit primer mengalami pembelahan meiosis I yang menghasilkan spermatosit sekunder yang sama besar. Selama pembelahan meiosis II, kedua spermatosit sekunder membelah lagi dan menghasilkan empat spermatid yang sama besar. Spermatid berupa sel berbentuk budar atau bulat dengan sejumlah protoplasma dan merupakan gamet dewasa dengan sejumlah kromosom haploid. Walaupun pembelahan meiosis telah sempurna, tetapi spermatid harus mengalami proses pertumbuhan dan deferensiasi lebih lanjut yang sangat komplek untuk menjadi sperma atau spermatozoid ang fungsional.

53. Jelaskan peristiwa megasporgenesis yang terjadi pada Angiospermae!
Jawaban:  Megasporogenesis adalah proses pembentukan gamet betina (ovum) yang berlangsung dalam bakal buah (ovarium) dan menghasilkan kandung lembaga. Proses megasporogenesis berangsung sebagai beriku. Sebuah sel induk megaspore diploid(megasporosit) dalam ovarium mengalami meiosis I dan menghasilkan 2 sel diploid. Selanjutnya, mengalami meiosis II menghasilkan 4 megaspora haploid yang letaknya berderet dan 3 megaspora mengalami degenerasi dan mati. Satu megaspora yang tersisa megalami pembelahan mitosis tiga kali berturut-turut tanpa diikuti sitokinesis (pembelahan plasma) dan menjadi 8 inti megaspore (kandung lembaga muda) yang haploid, kemudian 4 inti kelompok di kalaza (bagian antara bakal biji dan tangkai biji) dan 4 inti berada di dekat mikrofil. Satu inti dari masing-masing kelompok bergerak ke tengah dan menyatu membentuk inti kandung lembaga sekunder (2n) sedangkan 3 inti yang berada pada kalaza dinamakan inti antipoda dan 3 inti yang berada di mikrofil berkembang menjadi 1 inti sel telur atau ovum (n) yang di tengah dan 2 inti sinergid (n) yang di sampingnya maka pada kandung lembaga yang masak terdapat:
- 3 inti antipoda
- 2 inti sinergid (n)
- 1 inti ovum (n)
- 1 inti kandung lembaga sekunder (2n)

54. Sebutkan peristiwa yang terjadi pada metafase II meiosis!
Jawaban: Pada tahap metafase II meiosis ini terjadi proses-proses, antara lain:
1) Kromosom kelihatan, terdiri atas dua kromatid.
2) Penyebaran kromatid kea rah kutub secara rambang.
3) Sentromer melekat pada benang  gelondong.
4) Sentromer mulai menambah.
5) Perbedaan mitosis (pembelahan biasa) dengan pembelahan meiosis (pembelahan reduksi).

55. Sebutkan perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis!
Jawaban: Perbedaan mitosis (pembelahan biasa) dengan pembelahan meiosis (pembelahan reduksi)


56. Apakah yang dimaksud mitosis?
Jawaban: Pada pembelahan mitosis, setiap sel diploid, yaitu yang mengandung kromosom 2n, akan menghasilkan dua sel anak yang juga diploid. Pembelahan mitosis terjadi pada sel-sel tubuh dan bertujuan memperbanyak sel-sel tersebut. Hal ini diperluka pada pertumbuhan jaringan, penggantian jaringan yang rusak, dan pembiakan organisme secara tak kawin.

57. Apakah yang dimaksud meiosis?
Jawaban: Pembelahan sel secara meiosis terjadi pada sel-sel reproduksi dengan tujuan menghasilkan sel-sel kelamin. Sel-sel kelamin yang dihasilkannya bersifat haploid karena hanya mengandung separuh dar jumlah kromosom sel induknya. Dengan demikian, pembelahan meiosis menyebabkan pengurangan jumlah kromosom sehingga disebut juga pembelahan reduksi.

58. Jelaskan ciri-ciri fase profase!
Jawaban: Tahap profase pada mitosis akan terjadi proses-proses sebagai beriku.
- Kromosom mengerut dan menjadi tebal. Pemendekan ini terjadi akibat berpilinnya kromosom.
- Terlihat dua sister kromatid dan kromosom tampak rangkap dua. Kromatid-kromatid dihubungkan oleh sentromer.
- Nukleolus menjadi kabur dan hilang pada akhir profase.
- Selaput inti mulai menghilang.
- Benang gelendong mulai terbentuk.
- Kromosom mulai bergerak ke tengah atau ekuator dari sel.

59. Sebutkan hasil pembelahan mitosis!
Jawaban: Mitosis terjadi pada sel tubuh (somatis) di mana kromosomnya berpasangan sehingga disebut diploid (2n). Pembelahan secara mitosis berfungsi untuk memelihara jumlah kromosom, untuk pertumbuhan serta mengganti sel yang rusak. Pembelahan mitosis terjadi di seluruh tubuh (somatis) pada manusia, kecuali pada sel-sel penghasil gamet untuk reproduksi seksual. Pada manusia dewasa diperkirakan setiap detiknya terjadi 25 juta pembelahan mitosis. Pembelahan mitosis pada tumbuhan terjadi pada jaringan embrional, missal titik tumbuh di ujung akar, ujung batang, lingkaran kambium. Pada organisme tertentu, pembelahan mitosis dapat menghasilkan organisme baru, yaitu melalui reproduksi aseksual. Pembelahan sel tidak terjadi secara terus-menerus, tetapi diselingi dengan periode tertentu untuk pembesaran dan persiapan. Sebagian besar periode persiapan untuk proses pembelahan sel adalah untuk pertumbuhan. Hasilnya 1 sel induk 2 sel anak (2n).

60. Sebutkan hasil pembelahan meiosis!
Jawaban: Pembelahan ini disebut juga pembelahan reduksi. Perkembangan individu baru dimulai saat terjadi fertilisasi yaitu peleburan dua sel gamet(spermatozoa dengan ovum) atau terjadi pada proses pembentukan sel kelamin (sel gamet), dimana satu sel induk (2n) menghasilkan 4 sel anakan (n). Jadi, hasilnya 1 sel induk 4 sel anakan.

61. Sifat-sifat resesif pada manusia akan tampak jika….
Jawaban: tidak dominan

62. Perkawinan antarsaudara sering kali menghasilkan keturunan yang cacat, hal ini disebabkan oleh bertemunya….
Jawaban: rekombinasi gen-gen resesif

63. Seorang pria bergolongan darah A. Jika anak pertama bergolongan darah O, anak kedua bergolongan darah B. Golongan darah istrinya adalah….
Jawaban: B

64. Seorang perempuan buta warna dapat dipastikan mempunyai pasangan orang tua dengan genotipe….
Jawaban: XcbX

65. Dari satu individu bergenotipe AaBb, gen A dan B terpaut, demikian juga aelnya a dan b, maka gamet terbentuk bersusunan….
Jawaban: AaBb

66. Pada bunga Anthurium majus gen A menentukan adanya antosinin. A dominan terhadap a. Gen B menentukan sifat basa pada cairan sel sedangkan alel resesifnya b menentukan cairan sel bukan basa. Jika bunga Anthurium majus merah (AAbb) disilangkan dengan yang berbunga putih (aaBB) dan F1 disilangkan dengan sesamanya, tentukan:
a. Gamet F1
b. Macam genotipe dan fenotipe F2
Jawaban:
a.

b.

67. Lalat buah betina mata putih disilangkan dengan lalat jantan mata merah. Jika pada oogenesis terjadi gagal berpisah, tentuka:
a. macam gamet betina dan gamet jantan
b. genotipe dan fenotipe keturunannya!
Jawaban:
a. Morgan (1910) menunjukkan dengan jelas keterkaitan gen pengendali warna mata pada lalat buah (Drosophila melanogaster) dengan segregasi kromosom seks. Pada pembastaran lalat jantan bermata putih dengan lalat betina bermata merah, pada keturunan F1 semua bermata merah. Jadi, sifat mata putih bersifat resesif karena tidak muncul pada F1. Ketika dibastarkan F1 dengan sesamanya, warna mata putih tidak ada pada betina, tetapi hanya pada jantan. Dari hasil ini, Morgan menyimpulkan bahwa alel pengendali warna merah dominan terhadap alel warna putih dan alel-alel tersebut hanya terdapat pada kromosom  X, tidak ada pada kromosom Y.
Fenotipe Tetua : betina mata merah >< jantan mata putih
Fenotipe Tetua : XMXM >< XMY
Gamet  : XM, XM, Y
Genotipe F1 : XMXM dan XMY

b.

68. Sebutkan penyimpangan semua hukum Mendel!
Jawaban: Interaksi gen, kriptomeri, polimeri, epistasis-hiposatsis, dan gen komplementer

69. Apa yang dimaksud gen letal, pindah silang, dan homozigot?
Jawaban:
a. Gen kematian (gen latel) adalah gen yang dapat menyebabkan kematian suatu indivdu yang memilikinya. Gen-gen ini dapat menunjukkan pengaruhnya pada awal pertumbuhansehingga dapat mengakibatkan kematian sebelum lahir (pada masa embrio).
b. Pindah silang adalah peristiwa bertukarnya bagian kromosom lainnya yang sehomolog ataupun dengan bagian kromosom yang berbeda(bukan homolognya). Peristiwa ini kerap terjadi pada gen-gen yang terpaut, tetapi memiliki jarak lokus yang berjauhan dan terjadi pada waktu meiosis.
c. Homozigot adalah individu atau sel yang ditandai dengan homozigositas sifat memiliki alel serupa dalam lokus berkaitan pada kromosom homolognya.

70. Tuliskan bunyi hukum Mendel I dan hukum Mendel II!
Jawaban: Hukum Mendel I (Hukum segregasi) menyatakan bahwa “pada saat pembentukan gamet setiap gen akan berpisah dengan alel pasangannya”. Sedangkan, Hukum Mendel II ( Hukum Pengelompokan Secara Bebas) menyatakan bahwa  “pada saat oembentukan gamet yang berlangsung dengan pembelahan meiosis, gen-gen sealel akan berpisah dengan alel pasangannya kemudian masing-masing akan mengelompokkan secara bebas dengan gen lain yang bukan sealel”.

71. Apabila terjadi perkawinan antara parental bergolong darah A heterozigot dengan B heterozigot, bagaimanakah kemungkinan gologan darah anak-anaknya?!
Jawaban:


72. Tulislah kemungkinan hasil perkawinan antara wanita pembawa  (XcbX) dengan pria buta warna (XcbY)!
Jawaban: Diagram persilangan pada buta warna adalah seperti berikut:


73. Sebutkan faktor-faktor yang memengaruhi pindah silang!
Jawaban: Pindah silang terjadi apabila ada pertukaran sebagian gen-gen suatu kromatid dengan gen-gen dari kromatid pasangan homolognya. Pada peristiwa meiosis, kromatid yang berdekatan dengan kromosom homolog tidak selalu berjajar, berpasangan, dan beraturan, tetapi kadang-kadang saling melilit yang satu dengan yang lainnya. Hal ini sering mengakibatkan sebagian gen-gen suatu kromatid bertukar dengan gen-gen kromatid homolognya. Peristiwa ini disebut pindah silang atau crossing over. Akibat peristiwa pindah silang ini, jumlah macam fenotipe hasil uji silang(test cross) tidak 1 : 1. Macam gamet yang dihasilkan F1 tidak dua macam, tetapi empat macam. Dua gamet memiliki gen-gen yang seperti pada induknya, disebut gamet tipe parental. Dua gamet lainnya berbeda dengan induknya dan merupakan hasil pindah silang, disebut gamet tipe rekombinasi.

74. Jelaskan yang dimaksud test cross!
Jawaban: Testcross adalah mengawinkan indvidu F1 dengan salah satu induk yang homozigot resesif. Tujuannya untuk mengetahui apakah genotipe yang diuji homozigot ataukah heterozigot.

75. Jelaskan yang dimaksud hybrid, dihibrid, dan plihibrid!
Jawaban:  - Hibrid adalah keturunan hasil persilangan dengan sifat-sifat yang berbeda.
- Dihinrid adalah hasil persilangan dengan dua sifat beda.
- Polihibrid adalah hybrid yang memiliki banyak sifat beda.

76. Mengapa mutasi pada umumnya bersifat merugikan?
Jawaban: Pada umumnya mutasi bersifat merugikan bagi makhluk hidup yang mengalami mutasi karena adanya perubahan materi genetik tersebut akan menimbulkan sifat yang cacat dan kurang efektif dalam melaksanakan aktivitas hidup. Hal ini dapat bertahan hidup. Misalnya, semagka tanpa biji merupakan tumbuhan yang mengalami kegagalan dalam membentuk alat reproduksi, walaupun bagi manusia muatan tersebut menguntungkan namun bagi individu muatan sebenarnya hal ini merugikan.

77. Apa yang dimaksud dengan abrasi kromosom?
Jawaban: Mutasi kromosom (abrasi kromosom) merupakan perubahan kromosom sehingga menimbulkan perubahan sifat yang diturunkan pada generasi berikutnya. Sebagian besar mutasi kromosom disebabkan oleh kesalahan pada proses meiosis, misalnya terjadi pindah silang atau tautan. Mutasi kromosom berdampak pada perubahan beberapa gen di dalam kromosom. Perubahan struktur kromosom terjadi karena delesi, duplikasi, inverse, translokasi, dan katenasi pada kromosom.

78. Jelaskan perbedaan mutasi spontan dengan mutasi induksi dalam hal penyebabnya, frekuensinya, dan kegunannya!
Jawaban: Mutasi alami (mutasi spontan) adalah mutasi yang terjadi secara alami  atau dengan sendirinya. Diduga faktor penyebabnya mutasi alami adalah radiasi sinar kosmis dari angkasa luar, sinar ultraviolet, matahari, dan sinar radioaktif alam. Sedangkan mutasi buatan adalah mutasi yang sengaja dibuat oleh manusia. Pada prinsipnya jka terjadi perubahan gen atau kromosom berarti terjadi mutasi.

79. Jelaskan perbedaan antara mutasi transisi dengan mutasi transversi!
Jawaban: - Mutasi transisi
Transisi terjadi apabila basa pirimidin pada rantai nukleotida DNA diganti oleh basa pirimidin yang lain, atau basa purin yang satu diganti oleh basa purin yang lain. Basa pirimidin timin (T) dapat diganti oleh basa sitosin (C atau S), atau sebaliknya. Basa purin adenin (A) dapat diganti oleh basa guanine (G), atau sebaliknya.
- Mutasi transversi
Transversi terjadi apabila basa pirimidin digantikan oleh basa purin, atau sebaliknya. Akibatnya, asam amino yang dihasilkan tidak sesuai dengan pesanan. Misalnya, asam amino valin digantikan menjadi asam glutamate akan menyebabkan berubahnya asam amino penyusun protein hemoglobin. Hal ini menyebabkan bentuk eritrosit tidak normal, seperti bulan sabit. Kelainan ini disebut siklemia (sickle cell).

80. Jelaskan yang dimaksud dengan aneusomi, aneuplodi, inversi kromosom, dan insersi!
Jawaban: - Aneusomi adalah perubahan jumlah kromosom akibat dari anafase lag, yaitu peristiwa tidak melekatnya benang-benang spindel ke sentromer dan gagal berpisah atau (nondisjunction).
- Aneuplodi, yaitu penambahan atau pengurangan jumlah kromosom. Organismenya disebut aneuploidy.
- Inversi kromosom, yaitu pembalikkan segmen kromosom karena kromosom patah di dua tempat, dan terjadi penyisipan kembali gen-gen urutan terbalik.Misalnya: pada segmen A-B-C-D-E-F-G, segmen C-D-E patah, lalu menyisip kembali dalam keadaan terbalik sehingga terbentuk segmen A-B-E-D-C-F-G.
- Insersi, merupakan peristiwa penyisipan satu atau lebih pasangan basa nitrogen pada rantai DNA yang pindah.

81. Apakah yang dimaksud dengan mutasi alam?
Jawaban: Mutasi alami (mutasi spontan) adalah mutasi yang terjadi secara alami atau dengan sendirinya. Diduga faktor penyebabnya mutasi alami adalah radiasi sinar kosmis dari angkasa luar, sinar ultraviolet, matahari, dan sinar radioaktif alam.

82. Apakah yang dimaksud dengan mutasi buatan?
Jawaban: Mutasi buatan adalah mutasi yang sengaja dibuat oleh manusia. Pada prinsipnya jika terjadi perubahan gen atau kromosom berarti terjadi mutasi. Pengetahuan mengenai mutasi dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan bibit tanaman yang unggul. Contohnya kolksin biasa digunakan untuk memperoleh tanaman poliploid yang umumnya mempunyai sifat unggul, seperti buah yang esar dan tidak berbiji.

83. Jelaskan ciri-ciri sindrom klinefelter!
Jawaban: Sindrom klinefelter terjadi karena jumlah kromosom kelaminnya bertambah menjadi 47 yang terdiri atas 44 autosom dan 3 gonosom (XXY). Sindrom ini ditemukan oleh H.F. Klinefelter pada tahun 1942. Sindrom Klinefelter disebabkan nondisjunction (ND) selama pembentukan gamet. Sindrom ini memiliki ciri, yaitu testis tidak berkembang bahkan mengecil, mandul (steril), pinggul melebar, dan payudara membesar.

84. Jelaskan perbedaan mutan dengan mutagen!
Jawaban: Organisme yang mengalami mutasi disebut mutan. Sedangkan faktor penyebab mutasi disebut mutagen.

85. Sebutkan bahan kimia penyebab mutasi!
Jawaban: Bahan kimia : pestisida, agen alkilase yang mengganggu replikasi DNA (seperti mustard dimetil sulfat, dan etil metal sulfat), kolksin, metana, formaldehid, dan hidroksil animo.



Demikianlah informasi yang bisa kami sampaikan, mudah-mudahan dengan adanya 85+ Contoh Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA dan Kunci Jawabnya Terbaru ini para siswa akan lebih semangat lagi dalam belajar demi meraih prestasi yang lebih baik. Selamat belajar!!

#
Soal Essay Biologi Kelas 12 SMA/MA   File ini dalam Bentuk .doc File Size 32Kb
Diupload oleh www.bospedia.com

Baca juga yang sejenis

    Pencarian yang paling banyak dicari
    • soal essay pertumbuhan dan perkembangan kelas 12
    • kumpulan soal biologi kelas 12 dan kunci jawaban
    • soal biologi kelas 12 semester 1 dan pembahasannya
    • soal essay biologi kelas xi semester 1 beserta jawaban
    • soal essay biologi beserta jawabannya
    • contoh soal hots biologi sma kelas xii
    • soal essay biologi kelas 10
    • soal essay tentang enzim
    • 2018,2019,2020,2021,2022


    Post a Comment

    Post a Comment